Kadiskominfo Kabupaten Jayapura Mendapatkan Peringatan Keras dari HYU untuk Perhatikan Kesejahtraan Wartawan

Jayapura. Fakta Harian.Com – Hari Pers Nasional (HPN) yang diperingati pada 9 Februari 2025 menjadi sebuah tonggak sejarah penting bagi dunia pers di Indonesia. Sejak pertama kali diperingati pada 9 Februari 1946 dengan terbentuknya Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), HPN terus menjadi momen refleksi atas peran besar insan pers dalam menjaga demokrasi dan menyebarluaskan informasi yang objektif.

Di Kabupaten Jayapura, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Jayapura turut memberikan apresiasi kepada para wartawan yang telah bekerja keras dan berkomitmen menyampaikan informasi secara tepat dan transparan. Kepala Diskominfo Kabupaten Jayapura, Gustaf Griapon, ST, M.Sos, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada seluruh insan pers yang terdiri dari media cetak, online, TV, radio, dan media mainstream.

Menurut Gustaf, pers yang bebas dan independen adalah pilar utama demokrasi yang tidak hanya memberikan kontribusi besar dalam pembangunan, tetapi juga berperan dalam membangun masyarakat yang lebih cerdas dan beradab. “Kerja keras kalian sangat berarti dalam menjaga hak publik untuk tahu dan menyampaikan informasi yang transparan,” ujarnya saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (10/02/2025).

Ia juga menegaskan pentingnya kebebasan berpendapat, transparansi, dan akuntabilitas yang perlu terus dijaga bersama. Griapon mengajak insan pers untuk terus memperjuangkan prinsip-prinsip tersebut dan bekerja bersama pemerintah dalam menjaga keberlanjutan informasi yang akurat dan berkualitas.

Namun, di balik apresiasi tersebut, Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Gerakan Rakyat Cinta Indonesia (Dpn Gercin Indonesia), Hendrik Yance Udam (HYU) , memberikan peringatan keras kepada Kadiskominfo Kabupaten Jayapura. Menurutnya, selain memberikan ucapan selamat, Kadiskominfo harus memperhatikan kesejahteraan wartawan secara nyata, bukan hanya sebagai lip service.

“Jangan hanya hore-hore saja. Pemerintah harus memperhatikan kesejahteraan wartawan di Kabupaten Jayapura, jangan hanya memanfaatkan mereka untuk kepentingan popularitas atau kepentingan pribadi. Semua media harus diperlakukan secara adil, tidak hanya memprioritaskan satu media saja,” tegas HYU saat dimintai tanggapan di tempat terpisah.

Lebih lanjut, HYU mengingatkan bahwa perayaan HPN bukan hanya sekadar momen ucapan semata, melainkan harus ada tindakan konkret dalam meningkatkan kondisi kesejahteraan wartawan di daerah. “Kesejahteraan wartawan perlu menjadi perhatian utama. Pers yang sehat dan berkembang dapat bekerja dengan lebih optimal, dan itu tentu akan memberikan dampak positif bagi pembangunan daerah dan negara,” lanjutnya.

Meskipun ada catatan kritis, HYU yang adalah mantan wartawan  juga mengucapkan selamat ulang tahun Hari Pers Nasional kepada seluruh insan pers yang telah berkomitmen untuk menyampaikan kebenaran dan menjaga demokrasi. “Semoga pers Indonesia terus menjadi garda terdepan dalam menjaga demokrasi dan terus berkarya untuk kemajuan bangsa,” pungkasnya.

Di tengah dinamika perayaan HPN, penting bagi semua pihak untuk memastikan bahwa kebebasan pers tidak hanya berbicara soal hak berbicara, tetapi juga kesejahteraan insan pers yang mendukung tegaknya negara demokrasi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *