Jayapura Fakta Harian.Com –Ketua Umum Relawan MARI YO MANIA, Hendrik Yance Udam (HYU), mengajak seluruh masyarakat Papua untuk lebih cermat dalam memilih pemimpin pada Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilgub Papua yang akan digelar 6 Agustus 2025.
HYU menegaskan pentingnya memilih gubernur dan wakil gubernur papua yang tidak hanya mampu memimpin, tetapi juga memiliki visi besar dalam mencetak generasi pemimpin baru yang lebih hebat.
“Jangan pilih pemimpin yang tak mampu menyiapkan kader-kader masa depan. Itu sangat merugikan. Tanpa kaderisasi, masa depan Papua bisa terancam terkait pendistribusian kader , baik di tingkat lokal maupun nasional,” tegas HYU kepada sejumlah wartawan di Jayapura.( 22 April 2025)
Dalam pernyataannya, HYU menyampaikan dukungan penuh kepada pasangan calon Gubernur Papua Matius Derek Fakhiri dan Wakil Gubernur Aryoko Rumaropen. Ia menyebut keduanya sebagai sosok pemimpin ideal yang tidak hanya kompeten, tetapi juga terbukti sukses melakukan kaderisasi selama ini.
HYU mencontohkan rekam jejak Fakhiri saat menjabat sebagai Kapolda Papua. “Beliau berhasil mencetak beberapa jenderal asli Papua di tubuh Polri. Selain itu, ia juga menggagas rekrutmen 2000 Polisi Otsus untuk Papua. Ini bukan hal kecil. Ini bentuk nyata dari komitmennya dalam membangun SDM Papua,” kata HYU dengan penuh keyakinan.
Tak hanya soal keamanan, menurut HYU, Matius Fakhiri dan Aryoko Rumaropen juga memiliki visi politik dan kepemimpinan yang kuat. Keduanya dianggap layak untuk membawa Papua ke arah yang lebih baik, sambil terus melahirkan generasi penerus yang lebih unggul dari mereka.
“Jangan beli kucing dalam karung! Kita harus lihat rekam jejaknya. Fakhiri dan Aryoko sudah membuktikan diri. Ini saatnya rakyat Papua memilih pemimpin yang bukan hanya hebat, tapi juga mampu menciptakan pemimpin-pemimpin hebat selanjutnya,” tegasnya.
HYU juga mengajak generasi muda Papua untuk tidak apatis dan ikut menentukan masa depan daerahnya. “Mari kita pilih dengan hati dan logika. Nomor urut dua, Matius Fakhiri dan Aryoko Rumaropen adalah pilihan terbaik untuk Papua.”
“Papua butuh pemimpin yang berpikir ke depan, bukan hanya untuk hari ini, tapi untuk generasi berikutnya,” tutup tokoh nasional asal papua HYU penuh semangat.